Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum akan Memilih Lantai Rumah

 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum akan Memilih Lantai Rumah


Lantai memainkan peran besar didalam mendesain tampilan tempat tinggal sehingga suasananya lebih hidup. Misalnya, lantai marmer banyak digunakan di tempat tinggal yang mengusung rencana elegan. Sementara itu, lantai kayu untuk tempat tinggal bergaya klasik dan vintage. 


Selain pilih materialnya, penting terhitung untuk pilih tekstur yang tepat sehingga cocok dengan kenyamanan penghuni rumah. Misalnya, lantai kamar mandi dibuat agak bertekstur kasar sehingga tidak licin kala dipijak.


Sebaliknya, ruang keluarga memanfaatkan tekstur yang halus dan ringan dibersihkan dikarenakan sering menjadi daerah bermain anak-anak Harga Lantai Marmer 


Nah Ma, tersebut tersedia lebih dari satu hal yang sebaiknya diperhatikan sebelum akan memasang lantai. Kali ini Popmama.com udah merangkumnya dari beraneka sumber. 


Disimak dan diperhatikan dengan baik yuk, Ma! 


1. Pilihlah tipe lantai yang ringan dibersihkan 

Beberapa daerah di didalam tempat tinggal kelihatan lebih sibuk dan ramai daripada ruangan lainnya, terutama dapur dan kamar mandi. 


Akibatnya, lantai di daerah tersebut sering dilalui banyak orang sehingga ringan kotor. Mama sebaiknya pilih lantai yang ringan dibersihkan. 


Hindari penggunaan ubin mosaik terhadap dapur dan kamar mandi. Ubin ini terbuat dari lebih dari satu kepingan material yang disatukan hingga membentuk pola yang unik. Namun, permukaannya tidak rata sehingga kotoran ringan melekat dan menumpuk terkecuali jarang dibersihkan. 


2. Pilihlah material lantai yang kuat dan tahan lama 

Dapur dan kamar mandi, sering dilalui banyak orang sehingga lantainya perlu terbuat dari material yang kuat dan tahan lama. Seperti ubin atau tegel, keramik dan marmer. 


Kamar mandi, dapur, dan lebih dari satu daerah penting di tempat tinggal perlu kedap air. Oleh karenanya, lantai kayu tidak cocok digunakan dikarenakan permukaannya ringan lembap terkecuali terkena air. Akibatnya lantai ringan lapuk dan berjamur. 



3. Sesuaikan luas ruangan dengan tipe lantai yang tepat 

Ukuran ruangan memainkan peran didalam pilih tipe lantai. Kamar berukuran besar, butuh pembersihan secara teratur dan menyeluruh. Belum ulang terkecuali furniturnya terhitung besar-besar.


Oleh karenanya, pilih lantai dengan material yang ringan dibersihkan seperti ubin, keramik atau marmer. 


Sedangkan untuk ruangan yang lebih kecil, fokuskan sehingga daerah tersebut mulai lebih lega. Caranya, Mama dapat pilih lantai dengan warna-warna cerah. Bisa terhitung lantai dengan pola bergaris-garis vertikal atau horizontal. 


4. Pertimbangkan tampilan ruangan lebih dari satu tahun lantas 

Lima tahun ke depan, Mama mungkin akan jenuh dengan suasana tempat tinggal yang sekarang. Kemudian, muncul inspirasi untuk mengubah warna dinding dan furnitur dengan rencana gelap. Namun, tidak menjadi dikarenakan tidak cukup cocok dengan pola lantai yang penuh corak warna-warni. 


Oleh karenanya, pilihlah lantai dengan pola netral yang cocok dengan beraneka rencana ruangan. Selain itu, Mama terhitung dapat pilih lantai vinyl yang dapat dibongkar gunakan dengan mudah. 



5. Pertimbangkan tingkat ada problem perawatan lantai

Jangan pilih material lantai cuma dikarenakan muncul mewah dan berkelas. Pertimbangkan terhitung tingkat ada problem perawatannya. Apakah Mama bersedia mencurahkan kala dan duwit untuk memperbaikinya jika terjadi kerusakan? 


Lantai marmer dan granit terbilang langka. Apabila rusak, sulit untuk menemukan lantai baru dengan pola dan tipe yang sama.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keuntungan Menggunakan TaxNow sebagai Konsultan Pajak Online Anda

Opsi Formulir Pajak

Panduan Memilih Kontraktor HVAC yang Tepat untuk Kebutuhan Anda